-
Added
Selasa, 22 Januari 2013
, Under:
Petualangan,
Story
Kisah sebelumnya menceritakan tentang perjalanan pertama kami ber-8 (depan) masuk ke Malaysia. Di postingan sebelumnya ada bagian yang terlupa yang harus di ceritakan . Yaitu masalah perjanjian atau kontrak kerja antara calon pekerja dengan pihak PT yang mana kita sebut sebagai perantara perjalanan kami menuju ke Malaysia.
Kontrak Kerja
Kontrak kerja kami dengan PT. Wira Karitas pada awalnya ditawari dengan iming-imingi bisa pergi bekerja ke Malaysia tanpa uang pendaftaran atau dengan kata lain uang itu akan diganti dengan cara potong gaji. Adapun besar potongan dalam promosi yaitu sebesar 100 ringgit selama 11 bulan.
Tapi pada kenyataannya masing-masing para calon pekerja dulu mereka ditawari potongan gaji berlainan. Ada yang ditawari potongan gaji selama 10 bulan, ada juga yang ditawari potongan selama 9 bulan . Terlebih lagi , satu hari sebelum keberangkatan perjanjian itu berubah lagi menjadi 15 bulan potongan . Atau dengan kata lain potongan menjadi 1500 (seribu lima ratus) ringgit . Kalau dikurs kan ke rupiah say belum tau berapa .
Dengan sangat terpaksa kami berdelapan pun menanda tangani kontrak kerja dengan potongan sebesar 1500 ringgit selama Lima belas bulan . Keesokan harinya kami berdelapan siap berangkat ke bandara Soekarno Hatta Jakarta .
Pra Keberangkatan
Sebelum kami berangkat ke PT Wira Karitas di Jakarta . Kami semua menunggu di rumah selama 5 bulan lebih . Menunggu kepastian kapan keberangkatan . Kira - kira bulan April kami di beri kabar kepastian keberangkatan itu . pertengahan bulan April kami berangkat ke Jakarta . Saya berangkat menggunakan kereta api . Kami berdelapan bertemu di stasiun Pasar Senen pada pagi hari jam 4 . Setelah sampai di stasiun kami di bawa ketempat penampungan PT Wira Karitas . Kami di tarik pungutan sebesar 10.000 rupiah . Entah untuk apa uang itu awalnya kami ga tau . Dan ternyata uang itu untuk membayar mobil yang membawa kami ke tempat tujuan . Sungguh aneh memang , seharusnya pihak PT yang menanggung semua biaya . Tapi , justru kami yang harus menanggung biaya itu .
bersambung ............ke episode selanjutnya .......
(kayak cerita sinetron ajah) khekhekhekhe ....
Kontrak Kerja
Kontrak kerja kami dengan PT. Wira Karitas pada awalnya ditawari dengan iming-imingi bisa pergi bekerja ke Malaysia tanpa uang pendaftaran atau dengan kata lain uang itu akan diganti dengan cara potong gaji. Adapun besar potongan dalam promosi yaitu sebesar 100 ringgit selama 11 bulan.
Tapi pada kenyataannya masing-masing para calon pekerja dulu mereka ditawari potongan gaji berlainan. Ada yang ditawari potongan gaji selama 10 bulan, ada juga yang ditawari potongan selama 9 bulan . Terlebih lagi , satu hari sebelum keberangkatan perjanjian itu berubah lagi menjadi 15 bulan potongan . Atau dengan kata lain potongan menjadi 1500 (seribu lima ratus) ringgit . Kalau dikurs kan ke rupiah say belum tau berapa .
Dengan sangat terpaksa kami berdelapan pun menanda tangani kontrak kerja dengan potongan sebesar 1500 ringgit selama Lima belas bulan . Keesokan harinya kami berdelapan siap berangkat ke bandara Soekarno Hatta Jakarta .
Pra Keberangkatan
Sebelum kami berangkat ke PT Wira Karitas di Jakarta . Kami semua menunggu di rumah selama 5 bulan lebih . Menunggu kepastian kapan keberangkatan . Kira - kira bulan April kami di beri kabar kepastian keberangkatan itu . pertengahan bulan April kami berangkat ke Jakarta . Saya berangkat menggunakan kereta api . Kami berdelapan bertemu di stasiun Pasar Senen pada pagi hari jam 4 . Setelah sampai di stasiun kami di bawa ketempat penampungan PT Wira Karitas . Kami di tarik pungutan sebesar 10.000 rupiah . Entah untuk apa uang itu awalnya kami ga tau . Dan ternyata uang itu untuk membayar mobil yang membawa kami ke tempat tujuan . Sungguh aneh memang , seharusnya pihak PT yang menanggung semua biaya . Tapi , justru kami yang harus menanggung biaya itu .
bersambung ............ke episode selanjutnya .......
(kayak cerita sinetron ajah) khekhekhekhe ....
By mbahsuz konyol with
0
komentar
0 komentar: