Tulkiyem Dan Bletu
" Tulkiyem ... Maafkanlah aku . Aku akui aku memang salah telah menduakanmu ... Aku tak bermaksud u n t u k menduakanmu . Sungguh !! Aku hanya bermaksud mengempatkanmu . Tidak lebih " . B l e t u memohon a m p u n pada pacarnya .
" HAH ?! A PA ??? TEGANYA DIRIMU PADAKU . Owh TEGANYA TOGENYA TEGANYA TOGENYA HOOO PADA DIRIKU (sedikit nyanyi oiy ,,uhuiy) . JADI AKU PUNYA SAINGAN TIGA CEWE LAGI . OH TIDAAAAAAK " . Tulkiyem n g a m u k .
" Lebih baik kau bunuh aku dengan tongkatmu , asal jangaaan kau bunuh aku dengan pisaumu (takut oiy)" . Tambah T u l k i y e m.
" Aku tidak akan membunuhmu Tulkiyem . Karena engkaulah pujaan hatiku yang paling cantik . (Meski rada gosong dikit ga papa lah)" B l e t u merayu .
" Dasar ! Dimana-mana semua cowo sama saja ! Omongan doank hemphh . Aku sayang banget sama kamu , jangan tinggalkan aku , preeet !!!" Tulkiyem m e n y i n d i r .
" Halah . Sama saja . Kamu bilang 'aku juga sangat mencintai dan menyayangi kamu' tapi kamu selingkuh , preeet ". Serangan balik BLETU .
" Ikh itu kan dulu ". Tulkiyem mengingat .
" Emang yang boleh selingkuh cuma kamu doang pa ? " . Bletu bertanya .
" ya ea laaa " . Jawab Tulkiyem .
" Gundulmu ! " . Bletu .
" Jadi sekarang mau mu apa ? Putus ? ". Tulkiyem nantang .
" Ayo !! Siapa Takut !?! " . Bletu meladeni .
" Ekh Ekh kamu serius nih ? Janganlaaaaaah , entar yang bayarin kos-kosanku siapa kalo bukan kamu " . Tulkiyem menyiutkan nyalinya .
" Itu urusanmu , O GAH !!! " . Bletu menolaknya .
" Pliiiiiiss jangan putusin aku dong . Aku kan becanda tadi , tidak serius ... ". Tulkiem memelas .
Bletu mempertimbangkannya lagi . Putus , tidak , putus , tidak . Akhirnya Bletu luluh juga karena Tulkiyem masih punya banyak hutang juga di pikir-pikir .
" Entar kalo aku putus sama Tulkiyem rugi dong aku . Sudah keluar uang banyak belum dapat apa-apa masa mau di biarkan begitu saja ... Hagh ... Ga , ga , ga boleh putus . Kecuali uangku di kembalikan " . Gerutu Bletu dalam hatinya .
Akhirnya mereka pun tidak jadi putus hubungan .(ide.mbah/orgn)
0 komentar: